Sukabumi, Satya Karya News.Com- Ratusan guru honorer R3 dari 47 kecamatan di Kabupaten Sukabumi mendatangi Kantor Sekretariat Daerah di Pelabuhan ratu, Kamis (16/1/2025). Mereka menyuarakan aspirasi terkait pengangkatan sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) penuh waktu.
Ketua Forum Guru Honorer R3, Asep Ruswandi, menjelaskan bahwa kedatangan mereka bertujuan meminta kejelasan nasib para guru honorer yang telah mengabdi lebih dari 10 tahun namun tidak lolos seleksi tahap pertama P3K. "Kami meminta pemerintah memperhatikan masa kerja pengabdian kami dan memberikan prioritas untuk pengangkatan menjadi P3K penuh waktu," ungkap Asep.
"Aksi ini berlanjut dengan audiensi bersama perwakilan Dinas Pendidikan dan BKPSDM. Meskipun Sekretaris Daerah berhalangan hadir, diskusi menghasilkan kesepakatan bersama yang dituangkan dalam surat pernyataan.
"Poin-Poin Kesepakatan
• Pemerintah berkomitmen mengusulkan afirmasi masa kerja guru honorer R3 untuk diangkat sebagai P3K penuh waktu.
• Optimalisasi usulan formasi P3K tahun 2025 disesuaikan dengan ketersediaan anggaran daerah.
• Penyusunan formasi dilakukan secara kolaboratif antara Dinas Pendidikan, BKPSDM, dan perwakilan guru honorer R3.
Koordinator lapangan aksi, Deril, menyebut audiensi berlangsung cukup alot, terutama terkait aturan regulasi yang belum sesuai dengan harapan para guru. "Kami akan terus mengawal proses ini hingga tuntas, karena ini menyangkut masa depan ribuan guru honorer," tegasnya.
Salah satu guru honorer R3 dari Kecamatan Nagrak, Agus Hapiturahman, juga menekankan pentingnya komitmen pemerintah daerah. "Kami berharap pemerintah tidak mencari alasan untuk menolak usulan ini. Kami ingin kejelasan bahwa hak kami diakui," ujarnya.
"Aksi ini mencerminkan perjuangan para guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi dalam memperoleh pengakuan atas pengabdian mereka selama bertahun-tahun. Mereka berharap kesepakatan ini dapat membuka jalan menuju status yang lebih pasti sebagai P3K penuh waktu," tandasnya.(DD)